Toyota Indonesia dikabarkan tengah menyiapkan mobil listrik terbarunya, Toyota bZ4X, sebagai kendaraan resmi delegasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali pada Oktober-November 2022.
Sebanyak 143 unit Toyota bZ4X akan tersedia unit untuk menjadi alat mobilitas delegasi G20 selama di Bali. Total terdapat 656 unit mobil listrik, termasuk 123 unit Genesis G80 dan 226 unit Hyundai Ioniq untuk delegasi KTT G20.
Sebelumnya, pada Jumat (25/3), Presiden Joko Widodo meresmikan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) Ultra Fast Charging di Nusa Dua, Badung, Bali. SPKLU tersebut dihadirkan PLN sebagai fasilitas penunjang KTT G20 yang puncaknya berlangsung pada November.
“Presidensi G20 adalah kesempatan yang sangat baik bagi kita untuk menunjukkan berbagai komitmen terhadap pengurangan emisi CO2 melalui penggunaan mobil listrik selama KTT G20,” kata Presiden saat memberikan sambutan peresmian SPKLU tersebut seperti dipantau secara virtual dari Jakarta.
Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy yang dimintai keterangan tidak merinci soal dugaan Toyota bZ4X untuk delegasi KTT G20. Pihak Toyota, menurut Anton akan mendukung kegiatan KTT G20.
“Toyota Support G20,” jawab Anton dikutip dari detik, Sabtu (26/3).
Spesifikasi Toyota bZ4X
Toyota meluncurkan versi konsep Toyota bZ4X, model pertama dari seri bZ yang dikembangkannya bersama Subaru di pameran otomotif Shanghai 2021. Mobil ini memiliki panjang 4.690 mm, lebar 1.860 mm, dan tinggi 1.650 mm.
Toyota bZ4X mengadopsi platform khusus mobil listrik yang pertama untuk Toyota berdasarkan filosofi e-TNGA. Platform ini diklaim dapat mencapai performa berkendara yang baik melalui pusat gravitasi rendah dan ‘kekakuan’ yang baik.
Dalam situsnya, platform khusus mobil listrik ini merupakan dasar dari semua sistem yang dikembangkan bersama Subaru Corporation (Subaru).
Mobil akan tersedia dalam dua pilihan, yaitu penggerak roda depan atau FWD dan semua roda AWD.
Pada versi FWD dikatakan tenaganya mencapai dapat 150 kW sementara AWD 160 kW. Keduanya sama-sama menggendong baterai lithium-ion yang diletakkan secara rata di lantai mobil dengan tegangan total 355 volt.
Sementara performa di atas kertas, untuk akselerasi dari 0-100 km per jam, dapat dicapai dalam 8,4 detik untuk FWD dan AWD 7,7 detik.
Baterai mobil dapat terisi hingga 80 persen dalam 30 menit. Pengisian listrik juga dapat dilakukan menggunakan panel surya di atap mobil.
(mik)
Ikuti MediaCyber di Google News. Untuk index berita lainnya dapat dilihat pada tautan ini. Artikel tentang Toyota bZ4X Diduga Bakal Jadi Mobil Resmi Delegasi KTT G20 pertama kali tayang di www.cnnindonesia.com.
